Judul Buku : Izinkan Aku Memilihmu
Pengarang : Citra Rara (Penggagas akun @perempuanbiasa.id)
Penerbit : Wahyu Qolbu
Tahun Terbit : 2018
ISBN :978-602-6365-60-8
Halaman : xii + 194 hlm.


Blurb

Tentangmu adalah kalimat-kalimat yang tak pernah lelah kueja
dalam doa, dan yang tak pernah alpa di setiap kali aku meminta.

Bersamamu adalah salah satu harapan terindahku, harap yang harus
kutanggung dengan penuh kerelaan. Sebab mengharapkan seseorang secara
diam-diam, aku pun harus siap untuk kehilangannya secara pelan-pelan,
dan siap untuk menerima kemungkinannya dengan penuh keikhlasan.

Tapi dengan keyakinan dan kepercayaanku kepada Tuhan, aku yakin bisa
membawamu kembali dalam ceritaku. Hingga akhirnya kau dan aku akan
duduk di kursi pelaminan. Ini bukanlah angan-angan, melainkan aku percaya,
selama ada doa, selama itu juga ada harapan.

Jika nanti kami adalah seseorang yang sederhana aku pun tak mengapa.
Lagi pula apa yang harus ku khawatirkan? Jika kau tak bisa memberikanku
rumah mewah, kau tak bisa membelikanku barang yang wah, Insya Allah aku
tak khawatir dengan itu. Yang aku khawatirkan hanyalah jika aku memilih
seseorang yang dengannya Allah semakin jauh.

Sebab itu, IZINKAN AKU MEMILIHMU. Karena aku yakin, bersamamu
Allah dan surga akan semakin dekat.


Isi Buku

Awalnya ku fikir ini semacam buku self-improvement, tapi ternyata setelah dibaca buku ini berisi curahan-curahan isi hati wanita yang tak terungkap. Ketika membaca buku ini, aku seperti sedang membaca buku diary seseorang. Gaya bahasa yang santai, kutipan-kutipan yang indah, juga beberapa cerita yang menginspirasi membuat buku ini menjadi menarik.
Buku ini bercerita tentang bagaimana seorang wanita yang terlanjur jatuh cinta pada cinta selain kepada Tuhannya, terjerumus dalam ikatan yang bernama pacaran, lalu akhirnya ia memutuskan untuk berpisah dan memasrahkan diri pada Allah. Hingga akhirnya ia mengerti bahwa hanya pilihan Allah-lah pilihan terbaik baginya. Tentang kerinduan seorang wanita untuk bertemu dengan kekasih pilihan Allah, tentang bait-bait doa dan harapan untuk masa depan, dan tentang gambaran bagaimana berlaku sesuai porsinya masing-masing.

I love this book! Kutipan yang paling aku suka :

"Tentangmu adalah rahasia yang paling ingin kuungkap kebenarannya, membuataku tak pernah bosan untuk bertanya dan meminta kepada Dia. Tentangmu adalah ketidaktahuan yang paling ingin ku ketahui siapakah kamu yang sudah Allah sematkan namanya di Lauhul Mahfuzh. Kamu adalah permainan yang ingin segera kusudahi. Seperti permainan petak umpet, entah kamu bersembunyi dimana, jejakmu tak tertinggal dan bayangmu tak terlihat. Aku harus mencari ke mana? pikirku. Ternyata dengan satu cara aku bisa menemukanmu.Ya, dengan terus mencari pasti akan kutemui, sebuah tabir yang ingin kulihat siapakah yang ada dibalik itu semua. Siapa lelaki yang mampu membuatku tak sesabar ini. Siapa lelaki yang membuatku menjadi menunggu; sehebat apakah dia? Segagah apakah dia? Ah, aku tak peduli itu semua, yang penting aku menemukanmu dengan cara terbaikku. Doa-doa sudah kuterbangkan, maka turunlah ke bumi, mari temani aku menyisir pantai, mari temani aku berkeliling taman, mari temani aku bermunajat di setiap malam. Hmm begitulah tentangmu, jika tidak dengan berdoa, aku bisa apa? Dengan doalah satu-satunya cara agar aku bisa menanyakan kabarmu, satu-satunya cara yang membuat aku bisa menahan rindu walau tak tahu kapan kau datang menjemputku. Tapi aku yakin dengan berdoa, Tuhan tahu apa yang aku mau. Dengan berdoa aku pun yakin, segala pintaku telah sampai padamu.

Cinta kadang tak perlu diungkapkan dengan kata, hanya dengan berdoa ia akan jatuh tepat di hati kecil mereka yang mempunyai semoga yang sama. Dan aku yakin, kau sudah menerima segala semoga tentang kita.
Jika tidak dengan berdoa, aku bisa apa?"


Kesimpulan

Buku ini menarik untuk dibaca, apalagi untuk kamu yang memang sedang patah hati, atau sedang merindukan seseorang yang kamu nantikan. Semacam diwakilkan oleh dia yang menulis buku ini tentang isi hati kita yang kadang tak bisa diungkapkan.